Baliportalnews.com
Baliportalnews.com

BALIPORTALNEWS.COM, BADUNGSebanyak 160 sertifikat aset tanah Pemerintah Kabupaten Badung diserahkan oleh Kepala BPN Badung I Made Daging kepada Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa bertempat di di Ruang Pertemuan BPN Badung, Senin (24/8/2020).

Acara juga dihadiri oleh Satuan Pemeriksa BPN Badung, serta turut mendampingi Wakil Bupati Badung, Kabid. Pengelolaan Aset Daerah pada Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Badung I Nengah Nurjana.

Wakil Bupati I Ketut Suiasa mengatakan, Pemerintah Kabupaten Badung sangat mengapresiasi kerja Badan Pertanahan Badung yang telah banyak membantu dalam menata dan menginventarisasi terkait aset tanah Pemkab Badung mengingat banyaknya aset Pemkab Badung yang harus diinventarisasi dengan cermat dan penuh ketelitian. Karena ini juga merupakan sebagai laporan terkait aset yang dimiliki pemkab ke pusat.

“Persoalan tanah tentu harus ditangani dengan baik dan penuh dengan kehati-hatian. Kami di Pemerintahan Kabupaten Badung terus berupaya bekerja semaksimal mungkin untuk penanganan aset-aset yang kami miliki,” jelasnya.

Baca Juga :  Libatkan 500 Orang, Satpol PP Badung Gelar Bersih-bersih Pantai Batu Bolong

Ditambahkan Suiasa, koordinasi ini sangat diperlukan dengan kekurangan-kekurangan yang dimiliki pemkab agar bisa mengevaluasi dan apa yang harus dilakukan beserta jajaran. “Sertifikasi terkait aset tanah yang dimiliki Pemkab Badung tentu sangatlah penting untuk kami miliki.Untuk itu kami berharap kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Badung dengan Badan Pertanahan Badung bisa tetap berjalan dengan baik dan bijak. Dan apa yang kami terima hari ini sebagai wujud keberhasilan sinergitas penyelenggaraan pemerintahan Kabupaten Badung dengan lembaga vertikal maupun pemerintah pusat,” teganya.

Sementara itu Kepala BPN Badung I Made Daging dalam kesempatan tersebut sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Badung dalam hal ini Wakil Bupati Badung bisa hadir di BPN Badung beserta jajaran. Hal ini menunjukkan Pemkab Badung telah lugas melakukan koordinasi dan kerjasama terkait dengan penanganan aset tanah yang dimiliki Pemkab.

Baca Juga :  Porsenijar Badung 2024 Resmi Ditutup, Disdikpora Siapkan Atlet untuk Porjar Bali

“Kami berharap sinergitas dan kerjasama bisa selalu terjaga mengingat penanganan dan masalah tanah sangat pelik. Ini tentu harus penuh dengan kehati-hatian dan teliti, mengingat Badung memiliki aset berupa tanah sangatlah banyak. Kesalahan sedikit saja akan menjadi fatal. Kami tidak ingin hal ini terjadi. Mari kita tetap saling jaga kebersamaan ini untuk kinerja kita yang lebih baik kedepan,” harapnya.

Untuk itu pihaknya berharap aset tanah Pemkab Badung bisa bersertifikat semua. Mengingat ini semua juga bisa sebagai acuan kerja dan kinerja Pemerintah Kabupaten Badung dengan baik terkait aset-aset yang dimiliki untuk laporan ke pusat,” ujarnya seraya menambahkan sertifikat yang diserahkan sebanyak 160 sertifikat, dari yang seharusnya 600 sertifikat dimana sisanya akan selesai minggu pertama bulan September 2020.(humas-bdg/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News