Baliportalnews.com
Baliportalnews.com

BALIPORTALNEWS.CO, JAKARTA – Olympus meluncurkan produk terbarunya seri OM-D E-M5 Mark III. Kamera ini membawa kecanggihan dari seri flagship OM-D E-M5 yang sangat sukses di pasar. Sebagai suksesor, kamera ini membawa kemajuan teknologi dengan portabilitas dan kualitas gambar ke dimensi berikutnya.

Sandy Chandra, Marketing & Sales Manager Olympus Customer Care Indonesia (OCCI), mengatakan Olympus OM-D E-M5 Mark III diluncurkan tepat saat menjelang libur Natal dan pergantian tahun untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang   ingin   memiliki   kamera   berkualitas   andal   untuk dipakai mengabadikan momen saat liburan.

“Libur Natal dan Tahun Baru biasanya dimanfaatkan untuk traveling ke berbagai destinasi wisata. Desain OM-D E-M5 Mark III yang ringkas dan praktis membuat kamera ini sangat   cocok   dibawa   bepergian.   Ini   adalah   kamera berbodi kompak namun dengan fiturnya yang sangat lengkap. Sehingga   Anda tidak perlu lagi setup aksesori tambahan yang banyak,” kata Sandy Chandra.

Keunggulan kamera Olympus dengan lensa lepas tukar adalah mobilitas  luar  biasa  berkat  sistem  kamera yang ringkas  dan  ringan,  termasuk  lensa.  Kamera mirrorless yang sangat portabel ini dilengkapi dengan AF Deteksi Fase On-chip 121 titik, yang menawarkan kemampuan   fokus   otomatis   berkecepatan   tinggi   dan presisi tinggi dalam sebuah body yang kompak dan ringan.

Dengan unit stabilisasi gambar baru, OM-D E-M5 Mark III memiliki fitur stabilisasi gambar 5-axis yang ringkas di dalam bodi tahan debu dan percikan. Kamera ini juga memiliki fitur perekam Suara Olympus – LS-P1dan perekaman video 4K dengan perekaman PCM linear berkualitas tinggi.  Dilengkapi pula dengan fitur pemotretan serbaguna yang baru seperti PRO Capture dan Tripod High-res Shot hingga 50M.

Pada E-M5 Mark III, semua bagian, termasuk unit stabilisasi gambar, telah dirancang miniatur agar bodinya sekecil mungkin. Peningkatan dramatis dalam kinerja hemat daya memungkinkan untuk menggunakan baterai BLS-50 yang lebih ringkas secara keseluruhan.

Saat traveling, kamera ini dapat dengan mudah dibawa bahkan ketika dipasangkan dengan lensa zoom standar berdiameter besar. Ukuran sistem yang ringkas memungkinkan pengguna dapat memotret untuk jangka waktu yang lama di lokasi di mana tripod tidak dapat digunakan, mengurangi kelelahan sehingga peluang foto tidak terlewatkan. Olympus juga menawarkan beragam lensa interchangeable beresolusi tinggi, ringkas, ringan.

Sama seperti pada E-M1 Mark II, model ini menawarkan kombinasi 20,4 Megapixel Live MOS sensor, prosesor gambar terbaru TruePic VIII berkecepatan tinggi, dan stabilisasi gambar yang kuat. Ketika dipasangkan dengan lensa M.Zuiko Digital, lensa ini mampu menangkap gambar dengan noise minimal bahkan pada pengaturan sensitivitas tinggi, dan memberikan kualitas gambar tinggi dengan distorsi minimal hingga ke tepi bidikan.

Seluruh bodi kamera disegel untuk kemampuan tahan debu, dan tahan percikan berkinerja tinggi sehingga pengguna dapat fokus pada pemotretan dengan OM-D E-M5 Mark III tanpa khawatir pada lingkungan pemotretan. OM-D E-M5 Mark III menegaskan kemampuan uji tahan percikan internal milik Olympus yang lebih ketat dari IPX1, dan dikembangkan untuk pemotretan dalam kondisi ekstrem.

Model ini juga dilengkapi dengan SSWF (Super Sonic Wave Filter) yang menggetarkan filter sensor gambar 30.000 kali per detik untuk secara drastis mengurangi jumlah debu dan kotoran yang bisa merusak foto.

Olympus OM-1 menarik perhatian dunia dengan sistem SLR kompak yang memiliki fitur ikonik viewfinder berbentuk delta. Menghasilkan bentuk yang berkelas dan menyenangkan untuk dimiliki. Bentuk delta ini digunakan pada model ini, bersama dengan ibu jari bertumpu pada punggung dengan pegangan yang diperbesar untuk memberikan pegangan yang lebih kokoh pada kamera

E-M5 Mark III dilengkapi dengan On-chip Phase Detection AF 121-point untuk pemfokusan di berbagai layar. Tidak seperti kamera DSLR, tidak ada penurunan dalam presisi AF saat menggunakan lensa cepat. E-M5 Mark III menawarkan presisi tinggi, fokus kecepatan tinggi dari pengaturan aperture maksimum semua lensa M.Zuiko Digital terlepas dari pola subjek. Algoritma ini juga telah ditingkatkan dari model sebelumnya,  mencegah  fokus  dari  lompatan  tak  terduga ke latar belakang ( back Focus) bahkan dalam adegan perspektif campuran dengan subjek dekat dan jauh.

Baca Juga :  Honda Mulai Rangkaian Aktivitas Honda e:Technology City Tour Keliling Jakarta dengan Mobil Elektrifikasi

Pemotretan berurutan kecepatan tinggi hingga 10 fps dalam pelacakan AF / AE dimungkinkan pada model ini untuk menangkap subjek dengan gerakan intens, seperti fotografi olahraga. Algoritma pelacakan  subjek  bergerak  menggunakan  informasi  AF  dari  gambar  Live  View  dan  gambar  yang direkam untuk memungkinkan pelacakan cepat dari pergerakan subjek yang tidak dapat diprediksi dan perubahan dalam kecepatan subjek.

Lensa digital M.Zuiko menawarkan ukuran yang ringkas dan ringan dengan pemfokusan yang cepat. Lensa  ini  menggunakan  aktuator  yang memungkinkan mengemudi lensa dengan kecepatan tinggi, presisi tinggi, dan tenang. AF berkecepatan tinggi dan presisi tinggi dari E-M5 Mark III memunculkan potensi penuh dari pemfokusan superior yang tersedia dengan lensa M.Zuiko Digital.

Unit IS 5-axis dikembangkan untuk menghadirkan tingkat stabilisasi gambar yang tinggi dalam bodi yang ringkas dan ringan. Berdasarkan informasi guncangan kamera yang diperoleh dari sensor gyro sensitivitas tinggi dan analisis gambar, prosesor gambar TruePic VIII secara tepat mengontrol unit IS untuk mengaktifkan hingga 5,5 langkah     kecepatan     rana    kinerja    kompensasi.    IS    5-sumbu dalam kamera memastikan stabilisasi gambar dengan semua lensa M.Zuiko Digital yang digunakan dengan E-M5 Mark III. Selain angular & Shift Blur, Roll Blur, yang tidak dapat dikompensasi dengan hanya stabilisasi gambar dalam lensa, dikoreksi untuk dukungan pemotretan genggam yang kuat.

Dengan menyinkronkan IS in-lens dari lensa yang didukung dengan IS dalam in-body 5-axis, E-M5 Mark III memberikan stabilisasi gambar yang lebih tinggi hingga sekitar 6,5 langkah kecepatan rana kinerja kompensasi, menjadikannya sempurna untuk situasi redup dan pemotretan telefoto .

Model ini dilengkapi dengan Live Composite, pemotretan multi yang direkam pada kecepatan rana yang sama dan hanya komposit bagian yang lebih  cerah  untuk  menangkap  Light Trails.  Fitur  ini  membantu  mencegah  fenomena umum dari gambar yang terlalu terang ( over exposure ) secara keseluruhan saat memotret long exposures. Pengguna dapat memeriksa penangkapan gambar Light Trails secara real-time menggunakan Live View. Fitur ini hanya terdapat di kamera Olympus.

Baca Juga :  Pertamina Raih Tiga Apresiasi PR Indonesia Awards

Mode Pro Capture memungkinkan untuk merekam adegan yang sulit dilakukan pada hitungan piksel penuh 20M, seperti penerbangan mengambil burung. Dari saat tombol rana ditekan penuh, 14 frame direkam secara retroaktif, dan pemotretan kecepatan tinggi hingga 30 fps tersedia dalam Pro Capture H. Rekaman RAW juga didukung.

Focus Bracketing dapat menangkap hingga 999 pemotretan dengan aktivasi rana tunggal sambil menggeser posisi fokus sedikit di antara setiap pemotretan. Jumlah pergeseran fokus dapat dipilih dari 10 level, dan gambar yang direkam dapat digabungkan menjadi satu gambar menggunakan perangkat lunak pengeditan gambar Olympus Workspace V1.1. Dimungkinkan untuk membuat gambar tunggal dengan kedalaman bidang yang tidak dapat diperoleh hanya dengan menghentikan aperture. Karena apertur tidak berhenti terlalu jauh selama pemotretan, fitur ini juga memungkinkan kualitas gambar yang tinggi. Kamera ini juga dilengkapi dengan Focus Stacking, yang secara otomatis menggabungkan gambar pada kamera. Delapan foto dengan posisi fokus berbeda dikomposisikan pada kamera untuk foto dengan kedalaman bidang yang lebih besar yang menjadi fokus dari latar depan ke latar belakang.

Tripod High Res Shot menggeser sensor gambar dalam peningkatan 0,5-pixel sambil mengambil 8 pemotretan berurutan, yang kemudian digabung menjadi satu foto beresolusi tinggi setara 50M. Fitur ini sangat cocok untuk bidikan lanskap, fotografi produk di studio, dan situasi lain yang membutuhkan gambar definisi tinggi.

OM-D E-M5 Mark III Body Only akan tersedia dalam warna black dan silver mulai Desember 2019 dengan harga Rp 18.999.000,-.(r/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News