BALIPORTALNEWS.COM – Purna Caraka Muda Indonesia Bali (PCMI-BALI) kembali membuka kesempatan bagi pemuda pemudi Bali untuk memperoleh kesempatan dan pengalaman yang tak terlupakan. Seleksi Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) dan Kapal Pemuda Nusantara (KPN) kembali dilakukan. Seleksi administrasi dimulai pada tanggal 1 Maret 2018 hingga 31 Maret 2018. Mengenai persyaratan administrasi, para peserta yang memiliki keinginan kuat mengikuti kegiatan ini dapat selalu aktif memantau situs website PCMI-Bali yaitu pcmibali.wordpress.com dan istagram official PCMI @pcmibali.
Sebelumnya alumni program pertukaran pemuda 2017 yang tergabung dalam Purna Caraka Muda Indonesia Bali (PCMI-BALI) telah melaksanakan Talkshow di Universitas Udayana bertempat di Aula Nusantara, Gedung Agrokomplek, Denpasar (21/2) dan di Universitas Pendidikan Ganesha (24/2). Talkshow ini bertujuan untuk memotivasi anak-anak muda Bali untuk dapat memberikan kontribusi positif dan tentunya mendapat pengalaman menjadi duta wilayahnya.
Pada tahun 2017, Delegasi PPAN diantaranya Wisnu Saputra dalam Indonesia Korea Youth Exchange Program, I Made Subagiarta dalam program The Ship for Southeast Asian and Japanese Youth Program, Ni Putu Wulan Romianingsih dalam Program Singapore-Indonesia Youth Leaders Exchange Programme, I Gede Andika dalam program ASEAN-India Student Exchange Programme, Dewa Ayu Puteri Handayani dalam program Australia Indonesia Youth Exchange Program, dan Program Kapal Pemuda Nusantara Sail Sabang 2017 yang mengirimkan 3 delegasi yaitu Ni Luh Putu Diah Desvi Arina, I Kadek Agus Juniantara, dan Tjokorda Gde Putra Wirama. Selama program delegasi Provinsi Bali sering kali terpilih menjadi pemimpin forum di berbagai bidang selama program berlangsung, bahkan salah satu delegasi KPN Bali yang akrab disapa Diah mampu menjadi delegasi terbaik KPN Sail Sabang 2017.
Ketua PCMI Bali Ngurah Agung Riski Restuaji, mengatakan bahwa setiap tahunnya yang mengikuti seleksi itu cukup banyak, dan delegasi yang terpilih memang terbaik diantara yang baik. “harapan saya tahun ini akan semakin banyak yang turut serta dalam seleksi, dan PCMI Bali siap mengirimkan pemuda terbaiknya untuk mewakili Bali,’’ ungkapnya.
Dalam sesi wawancara dengan ketua panitia kegiatan Talkshow dan juga sekaligus ketua seleksi pertukaran pemuda PCMI-Bali yaitu I Putu Dimas Malarena, mengatakan bahwa Talkshow yang dilaksanakan kali ini bertujuan untuk mempromosikan program kegiatan Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) dan Kapal Pemuda Nusantara (KPN) yang setiap tahunnya diselenggarakan oleh KEMENPORA RI melalui seleksi dari PCMI. Selain itu, nantinya, poin utama dalam penyaringan pemuda peserta program pertukaran pemuda ini yaitu pemuda yang mampu berpikir progresif, berwawasan luas (open minded), dan mampu menerima perbedaan. Karakteristik pemuda seperti itulah yang menurut Dimas akan dicari oleh PCMI-Bali untuk dijadikan perwakilan Provinsi Bali guna memperkenalkan Bali secara mendunia. “Acara ini juga sekaligus memotivasi anak muda untuk keluar dari zona nyaman dan mampu menjawab tantangan Global,” ungkapnya.
Salah satu delegasi PPAN I Made Subagiarta mengatakan bahwa ajang ini sangat positif. “Program ini memang tidak merubah hidup saya, namun dapat memberikan cara pandang baru terhadap kehidupan,’’ ungkap Arta.
Hal senada diungkapkan oleh salah satu delegasi KPN Bali 2017 Ni Luh Putu Diah Desvi Arina mengatakan bahwa program ini sangat tepat untuk diikuti pemuda pemudi Bali. “Jangan menyerah karena tidak ada yang tidak mungkin, lakukan yang terbaik dan ikuti seleksinya dengan maksimal dan tulus,’’ tambahnya. (r/bpn)
