Baliportalnews.com
Baliportalnews.com

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar akan mengumumkan secara resmi hasil verifikasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP Negeri se-Kota Denpasar tahun pelajaran 2017/2018, Sabtu (1/7/2017). Selain diumumkan melalui website resmi PPDB online http://denpasar.siap-ppdb.com, peserta seleksi PPDB juga bisa melihat pengumuman secara manual yang ditempel di masing-masing sekolah.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kota Denpasar, Wayan Gunawan, jumlah lulusan SD yang terdaftar sebagai peserta seleksi PPDB online mencapai 5.000 orang lebih. Pada dasarnya, siswa yang mendaftar PPDB online jalur reguler sudah bisa mengetahui sejak jauh-jauh hari di sekolah mana namanya masih terdaftar atau diterima di satuan pendidikan. “Namun, pengumuman resmi baru kami sampaikan tanggal 1 Juli 2017 mendatang,’’ kata Wayan Gunawan.

Baca Juga :  Masuki Usia 29 Tahun, Wawali Arya Wibawa Harap Pertuni Kota Denpasar Optimalkan Akomodasi Kalangan Tunanetra

Wayan Gunawan menambahkan, pemberlakuan PPDB online merupakan salah satu strategi mengantisipasi terjadinya kecurangan, karena sistem PPDB secara online yang bekerja tidak bisa diganggu-gugat. Kendati begitu, setelah PPDB online selesai, sistem ini juga akan tetap dievaluasi untuk mengetahui sejauh mana keberhasilannya dan kekurangannya. “Tentunya, tetap akan dilakukan evaluasi,” tegas mantan Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar ini.

Secara umum Wayan Gunawan menegaskan PPDB online ini menggunakan model 48:30:12:10. Artinya 48 persen untuk kouta jalur NUS, 30 persen jalur prestasi dan penghargaan, 12 persen jalur siswa miskin serta 10 persen jalur lingkungan terzonasi. Jika jalur miskin tak memenuhi kuota di setiap sekolah, diarahkan ke jalur NUS.

Baca Juga :  Wali Kota Jaya Negara Lepas Parade Ogoh-ogoh Desa Dangin Puri Kangin

Dengan demikian siswa yang benar-benar pintar berhak atas sekolah negeri pilihannya. ‘’Sementara seleksi jalur prestasi diserahkan sepenuhnya kepada sekolah sebagai bentuk implementasi Manajemen Pendidikan Berbasis Sekolah (MPBS) sesuai dengan jenis prestasi keperluan sekolah,’’ ujarnya.

Wayan Gunawan menegaskan dengan PPDB online ini semua peserta didik di Denpasar tertampung baik di sekolah negeri dan swasta. Jika dengan model ini sekolah swasta kebanjiran siswa baru, dia berharap tetap dilakukan seleksi disesuaikan dengan kapasitas daya tampung, disesuaikan dengan juga dengan ruangan, fasilitas dan SDM guru.

Disinilah, kata dia, Disdikpora melibatkan BMPS untuk ikut mengawasi PPDB di kalangan sekolah swasta agar semua sekolah merata mendapatkan siswa baru. ‘’Jika berlebihan, arahkan mereka ke sekolah tetangga,’’ ujarnya.

Dia menyarankan masyarakat menahan diri  tak memaksakan anaknya diterima di sekolah di negeri kalau memang NUS tak memungkinkan. Sebab di Denpasar semua sekolah swasta berkualitas.

Terakhir, dia mengimbau kepada orangtua calon siswa SMP negeri agar tidak tergiur janji-janji orang yang mengiming-imingi bisa memasukkan anaknya ke sekolah negeri. Apalagi dengan membayar sejumlah uang. ‘’Pendaftaran PPDB online Kota Denpasar dilakukan secara objektivitas, akuntabel, transparan, dan tidak diskriminasi. Data-datanya bisa kita lihat setiap hari di situs http://denpasar.siap-ppdb.com,’’ pungkasnya. (tis/bpn)


Pantau terus baliportalnews.com di :

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News