Baliportalnews.com
Baliportalnews.com

BALIPORTALNEWS.COM – I Ketut Sukiarta (43) yang sehari-hari sebagai pemikat/pencari burung, menemukan istrinya, Ni Wayan Gari (42), gantung diri di dalam kamar mandi rumahnya, Banjar Dinas Yeh Sibuh, Desa Belatungan, Kecamatan Pupuan, Senin (8/5/2017).

Sukiarta mengatakan, ketika sekitar pukul 12.00, dia baru pulang dari kebun di Banjar Bangal, Desa Mundeh, untuk memikat atau mencari burung. Setiba di rumah, dia melihat sepatu dan peralatan kebun yang biasa dibawa istrinya itu masih di rumah.

Sukiarta saat itu belum menyadari jika sesuatu telah terjadi di rumahnya. Dia bahkan sempat menyeduh kopi sendiri di dapur, dan kemudian mengecek air di kamar mandi. Begitu pintu kamar mandi terbuka, dia terkejut karena melihat istrinya gantung diri.

Sukiarta pun spontan berteriak minta tolong. Beberapa warga kemudian datang dan membantu menurunkan tubuh Gari, yang dikatakan bahwa saat itu sudah dalam kondisi lemas dan diduga sudah tak bernyawa.

Baca Juga :  Bupati Sanjaya Apresiasi Karya Ageng Bhatara Turun Kabeh di Pura Puseh Bale Agung Desa Adat Padangan

Hal itu dikuatkan hasil pemeriksaan dokter Puskesmas Pupuan, yang menyatakan bahwa wanita itu memang sudah tak bernyawa. Tidak ada tanda-tanda kekerasan, dan kematiannya murni karena bunuh diri dengan cara gantung diri.

Menurut Sukiarta, istrinya itu mempunyai riwayat gangguan jiwa dan masih ketergantungan obat. Dia juga tak menduga jika istrinya itu nekat mengakhiri hidupnya.

Sementara Kapolsek Pupuan AKP Ida Bagus Mahendra bersama anggotanya kemudian melakukan olah TKP dan mencatat keterangan saksi-saksi. “Kami juga menyita sejumlah barang bukti. Antara lain tali plastik hijau bekas dipakai wanita itu untuk gantung diri. Selanjutnya, kami masih melakukan penyelidikan,” ujarnya.(ita/bpn)


Pantau terus baliportalnews.com di :

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News