Baliportalnews.com
Baliportalnews.com

BALIPORTALNEWS.COM – Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta mengajak Umat Hindu meningkatkan rasa bhakti melalui pelaksanaan upacara yadnya. Dia mengingatkan agar umat tak memaknai sebuah upacara sebagai kegiatan serimonial belaka. Harapan itu diutarakannya saat menghadiri Karya Agung Mamungkah Ngenteg Linggih Padudusan Agung Ngusaba Nini Ngusaba Desa di Pura Puseh Pura Desa, Desa Pakraman Junjungan, Kelurahan Ubud, Kabupaten Gianyar, Sabtu (22/4/2017).

Lebih jauh Wagub Sudikerta mengatakan bahwa tanpa rasa bhakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa dan Para Leluhur, umat akan tersesat dalam kegelapan dan jauh dari kerahayuan. “Rasa bhakti yang diaktualisasikan melalui upacara merupakan ucapan terima kasih kita kepada Hyang Widhi atas segala anugerah yang kita nikmati,” ujarnya.

Baca Juga :  Jembrana Gelar Tawur Kesanga di Catus Pata Simpang Sudirman 

Selain melalui rangkaian upacara, rasa bhakti juga dapat diwujudkan dalam kegiatan perbaikan palinggih ida betara. Sejalan dengan semangat nangun yadnya, Wagub mengingatkan pula agar umat meningkatkan pemahaman tatwa agama.

Pada bagian lain, Wagub Sudikerta kembali menyampaikan harapan agar dalam nangun yadnya, umat senantiasa menyesuaikan dengan kemampuan. “Yang kebetulan punya dana lebih, bisa medana punia. Sebaliknya yang kurang mampu, bisa menghaturkan ayah-ayahan atau hasil bumi yang dimiliki seperti buah-buahan dan lainnya yang dibutuhkan dalam upakara,” imbuhnya. Intinya dia tak ingin ada keterpaksaan atau bahkan sampai menyisakan hutang dalam pelaksanaan upacara yadnya.

Baca Juga :  Jajaran Pemkab Tabanan Laksanakan Persembahyangan Bersama Pujawali di Pura Luhur Tanah Lot

Selain itu, Sudikerta kembali menghimbau umat agar memanfaatkan buah lokal sebagai sarana upakara. Selain lebih sehat karena tanpa bahan pengawet, langkah ini merupakan bagian penting dalam upaya pelestarian buah lokal.

Sementara itu, Bendesa Junjungan Made Tiles menyampaikan terima kasih atas kehadiran Wagub Sudikerta. Ia menyampaikan, puncak karya pada pura yang disungsung 177 KK tersebut  akan dilaksanakan pada 26 April 2017 mendatang.

Selanjutnya Wagub Sudikerta juga menghadiri Karya Mamungkah Mupuk Pedagingan Ngenteg Linggih Padudusan Alit di Merajan Gede Paibon Jero Bun Banjar Ambengan, Desa Sayan, Kecamatan Ubud. Sebagai wujud bhakti, di kedua pura tersebut, Wagub Sudikerta menghaturkan dana punia yang diharapkan dapat meringankan beban krama dalam nangun yadnya. (humas-bali/bpn)


Pantau terus baliportalnews.com di :

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News