BALIPORTALNEWS.COM – Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta mengajak para pengusaha baik nasional maupun internasional untk menggelar acara di Bali. Hal ini sangat beralasan karena Bali sebagai salah satu destinasi wisata terbaik di dunia, memang memiliki magnet tersendiri sebagai destinasi yang berbasis budaya,   selain juga fasilitas yang dimiliki Bali sudah sangat memadai.

Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta saat memberikan sambutan dalam acara HUT Tiens ke-21 di Garuda Wisnu Kencana (GWK), Jimbaran, Badung, Sabtu (10/9/2016) malam.

“Saya menyambut baik, dipilihnya Bali sebagai lokasi digelarnya puncak perayaan HUT Tiens ke-21 tahun ini. Bali yang terkenal dengan keramah tamahannya, terkenal akan tradisi dan budayanya diharapkan mampu memberikan hal positif bagi para wisatawan yang hadir ke Pulau Dewata. Untuk itu, saya mengajak semua pengusaha baik yang ada di Indonesia maupun seluruh dunia untuk menggelar kegiatan-kegiatannya di Bali. Hal ini akan berdampak positif bagi peningkatan kunjungan wisatawan serta perekonomian di Bali,”ungkap Sudikerta dihadapan hampir 8.000 undangan yang memadati area GWK.

Baca Juga :  Makin Berkah di Bulan Ramadhan, PLN Catat Ribuan Pelanggan di Bali Manfaatkan Promo Tambah Daya

Ditambahkan Sudikerta, keberadaan Tiens yang saat ini telah berusia 21 tahun tersebut menunjukkan usia yang telah matang dan teruji dari berbagai pengalamannya. Untuk itu, pelaksanaan hari jadi yang diselenggarakan di Bali ini diharapkan bukan sekedar seremonial belaka, namun juga perlu direnungkan secara mendalam bahwa perayaan ulang tahun pada hakekatnya adalah utuk introspeksi, mengevaluasi kondisi internal.

“Perayaan hari jadi ini saya harapkan tak hanya sebatas seremonial saja, namun sejauh mana visi, misi, tujuan dan prestasi yang berhasil dicapai dan menyempurnakan program yang belum tercapai, yang perlu dibenahi pada masa yang akan dating. Refleksi itu penting sebagai tolok ukur seberapa besar kontribusi Tiens telah dapat diwujudkan,” pungkas Sudikerta yang dalam kesempatan tersebut didampingi Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Ketut Wija.

Baca Juga :  Subsidi Listrik Ke PLN Rp75,83 Triliun, Wujud Negara Hadir Sediakan Akses Listrik Terjangkau Bagi Masyarakat Miskin

Lebih lanjut menurut orang nomor dua di Pemprov Bali tersebut mengingatkan konsekuensi sebagai sebuah perusahaan yang multinasional tentu tidak akan luput dari berbagai persoalan baik disebabkan fator internal maupun karena faktor eksternal. Untuk itu hal-hal yang dapat merugikan perusahaan harus diwaspadai dan dicermati dalam melaksanakan prinsip-prinsip internal manajemen perusahaan. (humas pemprov bali/man/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News