BALIPORTALNEWS.COMWakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta mendorong kinerja jajaran Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi Bali agar lebih optimal dalam mengawal program Bali Green Province (BGP). Penekanan tersebut disampaikannya saat memberi pengarahan kepada seluruh jajaran BLH, Selasa (16/8/2016). Dalam pengarahan yang berlangsung di Aula Pertemuan Kantor BLH Bali, Wagub Sudikerta kembali mengingatkan bahwa Bali Green Province merupakan bagian penting dalam Program Bali Mandara, kata Sudikerta, 

BGP merupakan kegiatan di bidang pelestarian lingkungan yang menjadi salah satu prioritas dalam pelaksanaan Program Bali Mandara. Dia memahami, upaya untuk mewujudkan Bali sebagai pulau yang hijau tak semudah membalikkan telapak tangan. Perlu kerja keras dan dukungan dari berbagai pihak, khususnya jajaran BLH agar cita-cita itu dapat segera diwujudkan.

Baca Juga :  PLN Imbau Waspadai Pungli dan Cermati Informasi Rekrutmen Bersama BUMN

Sudikerta juga menjelaskan bahwa upaya pelestarian lingkungan harus diawali komitmen dari dalam diri sendiri.“Mulai dari hal-hal kecil di lingkungan keluarga seperti menanam tumbuhan yang bermanfaat untuk kebutuhan rumah tangga seperti cabai dan yang lain,” ujarnya. Untuk tanaman seperti itu, ujar Wagub, tak membutuhkan media tanam yang luas dan bisa memanfaatkan pot. Selain menanam tumbuhan bermanfaat, upaya menjaga kebersihan di lingkungan rumah juga merupakan sumbangsih dalam program BGP.

“Setelah menerapkan di lingkungan rumah, lanjut ketoktularkan ke lingkungan sekitar,” ujar Wagub seraya menggugah komitmen dan kepedulian seluruh komponen masyarakat dalam mendukung keberhasilan program ini.

Baca Juga :  WINGS Food Sediakan Pondok Rehat di Jalur Mudik, Pemudik Wajib Tahu

Pada bagian lain, Sudikerta mengapresiasi sejumlah langkah strategis yang dilaksanakan jajaran BLH Bali dalam mengawal Program BGP. Suasana lingkungan kantor yang tertata asri dan bersih menjadi salah satu indikator keseriusan jajaran BLH dalam mengawal program Bali Mandara di bidang lingkungan.

Untuk itu, jajaran BLH diharapkan dapat menjadi contoh penataan lingkungan kantor bagi SKPD lain. Di sela-sela melakukan pembinaan, Sudikerta juga menyempatkan diri meninjau taman BLH yang tertata begitu apik. Selain tanaman hias, BLH Bali juga membudidayakan sejumlah tumbuhan langka yang bermanfaat untuk kebutuhan yadnya.

Baca Juga :  Ini Cara Bikin Kendaraan Premium ala Italia Tetap dalam Kondisi Prima Selama Libur Lebaran 2024

Menjawab harapan Wagub Sudikerta, Kepala BLH Bali Gede Suarjana menegaskan komitmennya dalam mengawal keberhasilan Program Bali Green Province. Komitmen itu antara lain tertuang dalam keseriusan jajarannya mewujudkan eco office di lingkungan kantor BLH. 

Selain gencar dalam memerangi sampah plastik, BLH Bali juga terus melaksanakan berbagai antara lain pembuatan lubang biopori yang saat ini jumlahnya sudah mencapai 250 ribu buah. “Tahun 2016 kami menargetkan pembuatan 50 buah lubang biofori,” pungkasnya.

Sumber : Humas Pemprov Bali

 

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News