Baliportalnews.com
Baliportalnews.com

BALIPORTALNEWS.COM – Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta mengimbau kepada krama desa menyatukan rasa bergotong royong menjalankan upacara baik kecil maupun besar sehingga  upacara yang dijalankan dapat memberikan kesejahteaan  bagi krama. Terlebih upacara yang dilaksanakan adalah Pitra Yadnya atau Atma Wedana yang merupakan kewajiban membayar hutang kepada leluhur.

Demikian disampaikan Wagub Sudikerta saat menghadiri Karya Atma Wedana Maligia Punggel, di Puri Saba Blahbatuh, Kabupaten Gianyar.

Pada kesempatan tersebut,  Sudikerta juga menyampaikan apresiasinya atas usaha semeton puri dan krama desa yang sudah maksimal dalam pelaksanaan upacara besar seperti ini.  Namun,  Sudikerta tetap mengingatkan masyarakat agar tidak melakukan yadnya secara  jor-joran,  sebaliknya pelaksanaan yadnya tersebut didasari atas ketulus ikhlasan,  sehingga semua masyarakat bisa melaksanakan yadnya tanpa adanya sebuah persaiangan.

Oleh karenanya,  Ia berpesan agar masyarakat tetap mempertahankan rasa solidaritasnya dan rasa saling asah asih asuhnya,  sehingga komunikasi antar masyarakat tetap terjaga dengan baik.  Selain itu Sudikerta juga berpesan agar masyarakat tetap menjaga pelaksanaan upacara seperti ini agar pelestarian adat istiadat di Bali tetap terjaga. “Sehingga dimasa depan anak cucu kita juga dapat merasakan upacara seperti ini”, ujarnya.

Baca Juga :  JNE Terima Penghargaan Tebar Sejuta Al Quran dari Baitul Maal Hidayatullah

Sementara itu,  Ketua Panitia Karya Lanang Ari  Putra mengucapkan terimakasih atas kehadiran Wagub Sudikerta. Ia berharap masyarakat Desa Blahbatuh  dapat meresapi dengan bijaksana,  nasehat yang disampaikan Wagub Sudikerta sehingga bisa diimplementasikan dengan baik.

Lebih lanjut,  Ia menyampaikan karya atma wedana ini telah dimulai sejak bulan Juli lalu yang diikuti oleh 45 sawa, 1 lingga dan 1 sanggi. Sedangkan   puncak acara  akan dilaksanakan pada tanggal 17 Agustus 2016 besok,  sedangkan pada hari ini merupakan upacara mepedada, yang dipuput oleh Ida Pedanda Mahawijaya dari Griya Kekeran-Blahbatuh. Ia, beraharap dengan dilaksanakan upacara ini dapat meberikan ketenangan sekala lan niskala masyarakat Blahbatuh dan memberikan tempat terbaik untuk para lelugur di suarga lokha.

Baca Juga :  Bupati Tamba Gelar Buka Puasa Bersama Warga Cupel dan Pengambengan

Pada kesempatan tersebut Wagub Sudikerta didampingi oleh Asisten Ekonomi Pembangunan Setda Provinsi Bali Ketut Wija.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News